Mengapa Indonesia Kaya Akan Jenis Bela Diri Lokal


Mengapa Indonesia Kaya Akan Jenis Bela Diri Lokal

Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya dan tradisi, termasuk dalam hal bela diri lokal. Mengapa bela diri lokal Indonesia begitu beragam dan berkembang pesat? Apa yang membuatnya begitu unik dan menarik bagi masyarakat Indonesia maupun dunia?

Menurut Direktur Jenderal Pembinaan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Raja Sapta Oktohari, bela diri lokal Indonesia memiliki kekayaan seni bela diri yang luar biasa. “Banyak jenis bela diri lokal Indonesia yang memiliki keunikan tersendiri, seperti Pencak Silat, Tarung Derajat, dan Tapak Suci. Ini mencerminkan keberagaman budaya dan tradisi yang dimiliki oleh bangsa Indonesia,” ujarnya.

Pencak Silat, salah satu bela diri lokal Indonesia yang paling terkenal, telah menjadi bagian integral dari budaya Indonesia sejak zaman kerajaan. Menurut Guru Besar Pencak Silat, Haji Aminuddin, Pencak Silat tidak hanya sekadar bela diri, tetapi juga merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan. “Pencak Silat mengajarkan keberanian, kedisiplinan, dan penghormatan terhadap lawan. Ini adalah nilai-nilai luhur yang seharusnya dijunjung tinggi oleh generasi muda Indonesia,” katanya.

Tak hanya Pencak Silat, bela diri lokal Indonesia lainnya seperti Tarung Derajat dan Tapak Suci juga memiliki ciri khas dan filosofi tersendiri. Menurut Grandmaster Tarung Derajat, Haji Achmad Dradjat, Tarung Derajat merupakan kombinasi antara bela diri dan seni bela diri yang mengutamakan kekuatan fisik dan mental. “Tarung Derajat mengajarkan kita untuk selalu siap dan waspada dalam menghadapi segala situasi, baik di dalam maupun di luar pertandingan,” ungkapnya.

Sementara itu, Guru Besar Tapak Suci, Bapak Anwar Sanusi, menekankan pentingnya filosofi Tapak Suci dalam kehidupan sehari-hari. “Tapak Suci mengajarkan kita untuk selalu berbuat kebaikan dan menjaga keharmonisan dengan alam sekitar. Ini adalah nilai-nilai yang sangat penting dalam membangun karakter dan kepribadian yang kuat,” katanya.

Dengan keberagaman dan kekayaan bela diri lokal yang dimiliki, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pusat bela diri lokal dunia. Dengan melestarikan dan mengembangkan bela diri lokal Indonesia, kita juga turut menjaga warisan budaya dan tradisi yang telah ada sejak zaman dahulu. Sebagai generasi muda Indonesia, mari kita terus mendukung dan membanggakan bela diri lokal Indonesia agar tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas bangsa Indonesia.

Sumber:

1. https://www.kemenpora.go.id/berita/28610/rajagukguk-ajak-pemuda-dukung-pencak-silat

2. https://www.tarungderajat.org/sejarah

3. https://tapaksuci.org/filosofi-tapak-suci/

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa